Image of Upaya-Upaya Pastoral Membangun Paroki yang Inklusif Menginjili, dan Perhatian terhadap Orang-Orang Miskin

Text

Upaya-Upaya Pastoral Membangun Paroki yang Inklusif Menginjili, dan Perhatian terhadap Orang-Orang Miskin



Penelitian ini difokuskan pada upaya pastoral para imam Karmel di Paroki Hati Kudus Yesus-Kayutangan dan Paroki Santo Andreas Tidar, untuk membangun paroki yang inklusif, menginjili, dan perhatian kepada orang-orang miskin. Ada tiga rumusan masalah dalam penelitian ini, yaitu upaya yang dilakukan untuk memberikan perhatian kepada orang miskin. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi dan membandingkan upaya pastoral yang dilakukan oleh partisipan, serta memberikan rekomendasi yang tepat untuk membangun paroki urban yang bertobat inklusif injili, dan perhatian kepada orang miskin. Berdasarkan temuan penelitian ditemukan bahwa para imam Karmelit di dua paroki yang diteliti telah berupaya mewujudkan paroki yang bertobat inklusif, injili, dan perhatian terhadap orang-orang miskin. Mereka melakukan tindakan pastoral seperti memberikan bantuan ekonomi, kesehatan, dan pendidikan kepada orang-orang miskin, serta melakukan penginjilan dengan cara yang berbeda-beda. Namun mereka juga menghadapi beberapa kendala dalam melaksanakan pelayanan pastoral tersebut, seperti keterbatasan waktu, tenaga, dan dana, kesulitan menjangkau dan menginjili orang miskin, serta kurangnya semangat dan partisipasi umat dalam kegiatan penginjilan dan pelayanan pastoral. Meskipun demikian, para imam Karmelit terus berupaya mengatasi kendala tersebut dan berkomitmen untuk menjadi pastor yang peduli dan responsif terhadap kebutuhan komunitasnya, terutama orang-orang miskin. Upaya pastoral paroki yang inklusif bagi kaum miskin meliputi pelibatan orang miskin dalam pengambilan keputusan, kolaborasi dengan pihak lain, keterbukaan hati, dan meneladani sikap Yesus. Sedangkan dalam upaya pastoral yang bertobat injili, dilakukan melalui homili, kegiatan Gereja, katekese, penggunaan media massa, dan melibatkan komunitas basis gerejawi. Pentingnya perhatian terhadap kaum miskin dan menghargai kemanusiaan serta memberikan bantuan kebutuhan pokok dan pendidikan, serta memerangi ketidakadilan. Solusi untuk mengatasi kendala diantaranya peningkatan pemahaman umat, pengorganisasian dan kolaborasi, program pendidikan dan pembinaan, dan meningkatkan kemampuan penggiat sosial dan kader masyarakat.


Availability

21.01006253 Kor uPerpustakaan STFTAvailable

Detail Information

Series Title
-
Call Number
253 Kor u
Publisher STFT Widya Sasana : Malang.,
Collation
xi + 181hlm; 21,5x28cm
Language
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Classification
253
Content Type
-
Media Type
-
Carrier Type
-
Edition
-
Subject(s)
Specific Detail Info
-
Statement of Responsibility

Other version/related

No other version available




Information


RECORD DETAIL


Back To PreviousXML DetailCite this