Iman akan Tuhan sebagai Allah, Bapa Pendidik, muncul dalam sejumlah teks PL. Allah dikatakan mengajari seseorang, mendidik Israel, bangsa-bangsa atau manusia pada umumnya. Kata 'mendidik' sebenarnya termasuk perbendaharaan kata keluarga dan sekolah. Subyek yang memberi pendidikan ialah orang tua dan guru dan obyek adalah anak-anak. PL menggunakan beberapa kata yang berhubungan dengan pendidikan dan pengajaran; yasar, yakakh, yoreh dan lamad. Kata-kata ini kerap digunakan sejajar. Kedua kata yang pertama mempunyai arti lebih luas dari kedua yang terakhir. Kata Yasar, misalnya bisa mempunyai arti mengajar, menghajar/mendidik dan menghukum; sedang yakakh bisa berarti menegur, menghukum dan menghajar (bdk. G. Mayer, 64-71; R.D. Branson, 127-134; G. Liedke, 730-732; M. Saeb, 738-742).