Record Detail
Advanced SearchText
Filosofi Wahyu Keraton: Rahasia Dibalik Cerita, Simbolis, dan Lambang Keraton Jawa
Filosofi Wahyu Keraton ini berisi ungkapan rahasia dibalik cerita, simbolis, dan lambang Keraton Jawa. Diwarnai cerita tutur dan cariyos-cariyos zaman dahulu, sejak Prabu Dewata Cengkar yang konon menurunkan raja-raja di tanah Jawa. Dalam kaitan suksesi Keraton Solo yang berkepanjangan hingga lima tahun berjalan oleh dua raja yang bergelar Paku Buwono XIII dan kisah terbukanya cerminan Serat Damarwulan yang disusun kembali oleh Sunan Bonang untuk kepentingan Pangeran Puger kelak bergelar Paku Buwono I. Buku ini merupakan hasil kajian Filosofis terkait lambang keraton Jawa yang berisi konsep Ratu-Binathara dan bersumber atas kitab Jitabsara yang menyinggung Wahyu Keraton. Adanya tutur Wahyu Kelapa Kyai Ageng Pemanahan dan Kyai Ageng Giring juga peran Kyai Ageng Sela sebagai leluhur raja-raja Mataram serta bersumber pula atas Wahyu Keraton Majapahit. Telaah buku ini belum pernah di publikasikan karenanya menjadi pembuka tabir utama rahasia Wahyu Keraton yang biasanya hanya disandang oleh seorang Putra Mahkota.
Availability
15551 | 181.16 Had f | Available |
Detail Information
Series Title |
-
|
---|---|
Call Number |
181.16 Had f
|
Publisher | CV Sahabat : Klaten., 2009 |
Collation |
xii + 312hlm: 15x20,5cm
|
Language |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
979-029-281-3
|
Classification |
181.16
|
Content Type |
-
|
Media Type |
-
|
---|---|
Carrier Type |
-
|
Edition |
-
|
Subject(s) | |
Specific Detail Info |
-
|
Statement of Responsibility |
-
|
Other version/related
No other version available