Nietzsche adalah filsuf paling puitis dan penyair paling filosofis di dunia. Pemikirannya mengguncang sendi-sendi agama, ilmu pengetahuan, dan filsafat. Pengaruhnya dalam seni dan filsafat terasa di Timur maupun Barat, mulai dari Mohammad Iqbal sampai Michel Foucault. Lewat puisi-puisinya, kita disuguhi bukan saja kejeniusan pemikirannya, melainkan juga kegemilangan ungkapan yang menakjubkan. Karya-karya Nietzsche yang bagai gempa dan prahara bagi agama dan keimanan merupakan sesuatu yang sangat dibutuhkan bagi kehidupan beragama di Indonesia sekarang ini. Selepas membaca Nietzsche dan mengalami gempa yang ia tebarkan dalam larik-lariknya yang gemilang, akan terlihat apakah keimanan kita masih tegak atau runtuh berkeping-keping bagai bangunan proyek yang dinding dan pondasinya rapuh akibat korupsi.