Dalam buku Fundamentalisme Progresif, Era Baru Dunia Islam ini fundamentalisme- Islam mendapat penafsiran baru. Buku ini ingin mengatakan bahwa gerakan liberal, sesungguhnya lahir dari fundamentalisme-Islam. Yang membedakan dengan stigma mainstream ialah, bahwa gerakan liberal tidak mengaktualisasikan ke-(fundamentalisme)-annya ke persoalan-persoalan superfisial dan absurd, seperti Barat harus dilawan dengan cara kekerasan, terorisme, radikalisme, dan ekstremisme. Gerakan liberal terus berupaya mengontekstualisasi sumber-sumber ajaran Islam demi untuk kemajuan peradaban Islam. Gerakan liberal berasumsi, untuk mengangkat kembali kemajuan Islam harus berangkat dari sebuah pemahaman baru terhadap Islam itu sendiri.