Santo Fransiskus meninggalkan semua uang dan harta miliknya. Kejujuran, kerendahan hati, dan keberanian dirinya telah memerdekakan dirinya dari beban dan kekangan ketentuan-ketentuan duniawi sehingga ia menjadi bebas untuk menjalankan peran sebagai artis pelipur lara milik Allah. Semasa hidup, Santo Fransiskus banyak menaruh kepedulian, baik terhadap manusia dan binatang. Melalui buku ini, Adrian House, seorang non-Katolik, membeberkan sosok seorang Santo Fransiskus yang bergaya abad pertengahan sekaligus juga modern mengajak para pembaca dari kalangan agama mana pun maupun nonagamis untuk mendengar seluruh kehidupan Santo Fransiskus. Pengetahuan penulis sangat luas sehingga dapat memberikan latar belakang yang lengkap atas pengalaman dan peristiwa-peristiwa hidup Santo Fransiskus. Buku ini akan membuat orang semakin mengagumi Santo Fransiskus, bukan hanya sebagai pelindung ekologis, melainkan juga sebagai orang kudus.