Sang Alkemis menjadi karya klasik-modern, yang akan terus dibaca selama beberapa generasi mendatang. Ia bercerita tentang Santiago, gembala Andalusia yang mengembara mencari harta duniawinya. Dari kampungnya di Spanyol, ia ke Tangier dan menyeberangi gurun Mesir. Di Oasis ia mengalami perjumpaan yang menentukan dengan sang alkemis. Ia juga bertemu gadis gurun yang menjadi kekasih sejatinya, Fatima. Perjalanan Santiago mengajar kita tentang kearifan esensial, yaitu bagaimana mendengarkan hati kita, belajar membaca pertanda yang bertebaran di sepanjang hidup manusia. Dan terutama bagaimana mengikuti mimpi-mimpi kita.