Record Detail
Advanced SearchText
Geliat Perempuan: Menjadi Superior atau Setara? Refleksi Teologis dari Sudut Teologi Penciptaan [Buku: Geliat Membela Martabat Perempuan]
Geliat perempuan menunjukkan usaha-usaha perempuan untuk menemukan jati dirinya. Gerakan perempuan dalam sejarah ditandai dengan berbagai usaha, mulai dari usaha melawan perlakuan yang memandang perempuan inferior, kemudian juga usaha menuntut persamaan hak antara laki-laki dan perempuan sampai pada usaha mengalahkan atau mendominasikan lawan jenisnya, yaitu laki-laki. Tidak jarang kesalahan dialamatkan kepada Kitab Suci, khususnya kisah penciptaan yang tertulis dalam Kitab Kejadian bab 1-2, khususnya Kej 2:21, yaitu penciptaan perempuan dari tulang rusuk laki-laki. Dikatakan bahwa yang ada terlebih dahulu adalah laki-laki (bdk. 1 Kor 11:8-9; 1 Tim 2:11-15). maka disimpulkan bahwa laki-laki adalah superior sedangkan perempuan berada di bawah laki-laki. Tafsiran ini kemudian diperkuat oleh Kej 3:16, yang mengatakan bahwa laki-laki akan berkuasa atas perempuan.
Availability
13109-G | 230 Ter g | Available |
Detail Information
Series Title |
Seri Filsafat Teologi Widya Sasana; Vol.16 No.Seri 15, 2006
|
---|---|
Call Number |
230 Ter g
|
Publisher | Dioma & STFT Widya Sasana : Malang., 2006 |
Collation |
iv + 105-119hlm: 14x21cm
|
Language |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
1411-9005
|
Classification |
230
|
Content Type |
-
|
Media Type |
-
|
---|---|
Carrier Type |
-
|
Edition |
-
|
Subject(s) | |
Specific Detail Info |
-
|
Statement of Responsibility |
-
|
Other version/related
No other version available