Record Detail
Advanced SearchText
Gus Dur, NU, dan Masyarakat Sipil
Makna apakah yang telah dihadirkan Nahdlatul Ulama untuk sebuah eksperimen kebangsaan yang disebut Indonesia? Bagaimana anarki pemaknaan sosial-politik seperti itu menjadi mungkin? Para peneliti dalam antologi ini, menyadarkan kita bahwa di tengah belitan sistem politik serba negara yang hampir-hampir tidak memberikan ruang sedikitpun kepada warga masyarakat untuk turut memaknai proses kebangsaannya, pertanyaan-pertanyaan semacam ini layak terus dikedepankan dan dapat memberikan jawaban yang benar-benar di luar dugaan. Dialektika NU-Indonesia seperti tercermin dalam satu dasawarsa terakhir tak dapat dijawab hanya dengan kalah di satu pihak dan menang di pihak lain.
Availability
7442 | 297.67 Dha g | Available |
Detail Information
Series Title |
-
|
---|---|
Call Number |
297.67 Dha g
|
Publisher | LKiS : Yogyakarta., 1994 |
Collation |
xiii + 194hlm: 15,5x21cm
|
Language |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Classification |
297.67
|
Content Type |
-
|
Media Type |
-
|
---|---|
Carrier Type |
-
|
Edition |
-
|
Subject(s) | |
Specific Detail Info |
-
|
Statement of Responsibility |
-
|
Other version/related
No other version available