Berangkat dari pengalaman pribadi saat mengikuti kepercayaan orang tua saya, dan dari berbagai pengalaman yang saya alami, ketika itu saya bersembahyang kepada leluhur atau mengikuti ajaran orang tua saya, yakni ajaran Agama Khong Hu Cu (Confusius). Ketika itu saya hanya sekedar ikut petunjuk orang tua saya, ketika saya tanyakan makna dari sembahyang yang kami lakukan, orang tua saya hanya menjawab, Ini sembahyang bagi leluhur kita. Orang Tionghoa jika minum air kita harus selalu ingat pada sumbernya! Sedangkan maknanya tak beliau jelaskan apa? Perlahan-lahan pada sekitar 32 tahun yang lalu sedikit demi sedikit saya kumpulkan berbagai buku, majalah, koran dan berbagai tulisan serta hasil wawancara. Kemudian saya susun sampai akhirnya jadi buku seperti ini. Mudah-mudahan dengan adanya buku ini saya berharap Umat Khong Hu Cu bisa punya sedikit pegangan tidak seperti pengalaman saya di masa kecil.