Sebuah karya filosofis pasti mengalami perubahan seiring berjalannya waktu. Jika konsep-konsepnya mempunyai kaitan dengan tujuan dan kepentingan manusia, perubahan fundamental dalam situasi historis akan mendorong manusia untuk menengok kembali ajaran-ajarannya dengan kacamata baru. Buku ini menyuguhkan kembali filsafat Hegel. Ditulis oleh filsuf sosial kenamaan, Herbert Marcuse, sistem filsafat Hegel yang terkenal rumit dan njlimet menjadi dapat dipahami oleh umum. Bagian pertama membahas dasar-dasar filsafat Hegel; bagian kedua merekam pertarungan antara filsafat negatif (julukan filsafat Hegel) dengan filsafat positif.