Image of Emmanuel Levinas: Enigma Wajah Orang Lain

Text

Emmanuel Levinas: Enigma Wajah Orang Lain



Mengapa manusia tega saling bantai demi ideologi dan ajaran tertentu? Di manakah rasa kemanusiaannya? Apa yang dilihat oleh para algojo ini dalam diri para korbannya? Tidakkah mereka sadar bahwa yang mereka bantai juga manusia sama seperti mereka? Mengapa manusia lain dipandang begitu rendah dan dianggap 'lain' (other) begitu saja? Apakah dasar keberlainan (otherness) ini? Bagi Emmanuel Levinas, etika pertama-tama bukan menyangkut teori mengenai baik-buruknya tindakan tertentu, bukan juga apa yang boleh dan tidak boleh kita lakukan sebagai manusia. Etika merupakan relasi yang lahir dari pertemuan konkret dengan orang lain yang memiliki wajah. Sebagai jejak Yang Tak Terbatas (the Infinite), wajah orang lain tidak akan dapat dibunuh atau dihancurkan. Relasi etis terjadi ketika saya merasa terusik oleh kehadiran wajah orang lain yang menantang orientasi egoistik hidup saya atau mengusik kenyamanan dan kebebasan saya. Buku ini menawarkan cara memandang dan berinteraksi cara memandang dan berinteraksi dengan manusia lain yang berbeda dengan kebiasaan sehari-hari. Bukan gagasan atau pikiran kita mengenai orang lain itu yang menentukan, tetapi pertemuan sejati dengan orang lainlah yang patut kita alami.


Availability

19742194 Tja eAvailable

Detail Information

Series Title
-
Call Number
194 Tja e
Publisher Kepustakaan Populer Gramedia (KPG) : Jakarta.,
Collation
172hlm: 13x19cm
Language
Indonesia
ISBN/ISSN
978-602-481-071-9
Classification
194
Content Type
-
Media Type
-
Carrier Type
-
Edition
Cetakan 2
Subject(s)
Specific Detail Info
-
Statement of Responsibility

Other version/related

No other version available




Information


RECORD DETAIL


Back To PreviousXML DetailCite this