Buku Mari Berteologi ini adalah sebuah pengantar teologi, hasil proses belajar mengajar yang cukup lama di STFT Widya Sasana. Buku pengantar teologi yang tersedia tidak banyak. Sementara itu, ada banyak persoalan yang harus dijawab. Ada berbagai pertanyaan mendasar. Misalnya, apakah iman itu bertentangan dengan akal budi? Apakah orang yang beriman itu perlu bertanya tentang imannya? Apakah beriman itu berarti percaya saja dan tidak perlu bertanya tentang imannya? Mengapa ada orang yang sangat fanatik? Dari mana asalnya fanatisme itu? Di lain pihak mengapa ada yang bersifat acuh tak acuh terhadap iman? Mengapa orang begitu mudah berganti imannya? Mengapa ada pertanyaan iman? Apakah gunanya bertanya? Bukankah yang dibutuhkan ialah hidup baik sesuai dengan iman? Begitulah sejumlah pertanyaan dan persoalan yang muncul ketika orang mulai belajar teologi.