Uraian Doktor George Sarton dalam buku ini, sangat obyektif terhadap bangsa Arab dan kaum Muslimin, hanya kadang-kadang ada semacam hal yang kurang menyenangkan kita. Dan jika hal-hal yang kurang menyenangkan itu, mempunyai sedikit kekurangan, maka penterjemah akan mengkritik dan menyempurnakannya. Tetapi jika tidak terdapat kekurangan, maka kita harus berlapang dada untuk menerima dan merenungkannya. Kalau pengarang berkeyakinan bahwa Islam termasuk peraturan keagamaan dan kemasyarakatan yang paling sesuai dan indah, sedangkan menurut kita, Islam adalah satu-satunya peraturan tersebut. Akan tetapi orang-orang Islam mengajak ke arah ilmu pengetahuan, kekuatan dan kebersihan. Ini pula yang dirasakan oleh pembaharu, sampai-sampai Muhammad Abduh berkata: Islam itu terhalang oleh orang-orang Islam sendiri, dengan perkataan lain, bila kita meneropong prinsip-prinsip Islam disela-sela sepak terjang kaum Muslim, niscaya kita tidak melihat prinsip-prinsip itu gamblang, luhur, indah dan tinggi seperti aslinya. Hal serupa sering ditekankan oleh Dr. George Sarton dalam buku ini.