Record Detail
Advanced SearchText
Pelayanan Para Imam yang Bersumber dari Ekaristi (Berdasarkan Anjaran Apostolik Sacramentum Caritatis dan dengan Menimba Pengalaman Hidup Teresa Kalkuta)
Sebagai seorang pelayan, tugas utama para imam adalah melayankan sakramen-sakramen, terutama sakramen Ekaristi. Dalam melayankan Ekaristi, mereka bertindak in persona Christi dan alter Christi. Oleh karena itu, pelayanan mereka harus bersumber dari Ekaristi. Mereka juga dapat menimba spirit dari pengalaman hidup Teresa Kalkuta bahwa Ekaristi itu sungguh menjadi sumber utama dalam pelayanan. Berkaitan dengan latar belakang pemilihan tema ini, penulis merumuskan permasalahan dengan beberapa pertanyaan berikut: Apa yang dikatakan Gereja melalui anjuran apostolik Sacramentum Caritatis secara khusus berkaitan dengan pelayanan para imam? Apa yang menjadi alasan dasar bahwa pelayanan yang bersumber dari Ekaristi sebagaimana diteladankan oleh Ibu Teresa Kalkuta itu penting terlebih bagi pelayanan para imam? Lalu, apa yang perlu disadari dan dilakukan agar pelayanan itu sungguh bersumber dari Ekaristi? Anjuran apostolik Sacramentum Caritatis mengajak para imam untuk semakin mengembangkan antusiasme dan gairah Ekaristi dalam Gereja. Gereja dapat mengembangkan antusiasme dan gairah Ekaristi melalui bidang liturgi, pewartaan, pelayanan, persekutuan, dan kesaksian. Selain kelima bidang ini, para imam juga dapat melayankan sakramen-sakramen, pelayanan sabda Tuhan, pelayanan altar, pelayanan bidang doa, dan pelayanan yang bersifat karitatif. Pelayanan yang mereka lakukan adalah sebagai tindakan kasih, dan sebagai tanda kasih Tuhan. Alasan dasar yang penting ialah bahwa Ekaristi merupakan perayaan kehadiran Kristus yang menyelamatkan. Selain itu, Ekaristi adalah sumber dan puncak hidup Kristiani. Ekaristi adalah misteri untuk diimani dan diwartakan. Teresa Kalkuta juga menyatakan bahwa Ekaristi itu segalanya baginya. Tujuan pelayanan para imam ialah menghadirkan cinta kasih Tuhan. Para imam bukanlah pelayan sosial, melainkan pelayan rohani. Maka mereka harus menyadari bahwa yang diwartakan dalam pelayanan adalah Kristus, bukan dirinya sendiri.
Availability
09.000029 | 253.2 BAS p | Available |
Detail Information
Series Title |
-
|
---|---|
Call Number |
253.2 BAS p
|
Publisher | STFT Widya Sasana : Malang., 2013 |
Collation |
iii + 74hlm: 21x28cm
|
Language |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Classification |
253.2
|
Content Type |
-
|
Media Type |
-
|
---|---|
Carrier Type |
-
|
Edition |
-
|
Subject(s) | |
Specific Detail Info |
-
|
Statement of Responsibility |
-
|
Other version/related
No other version available