Image of Dhera Wari Sebagai Bentuk Ungkapan Syukur dan Permohonan Kepada Tuhan dan Para Leluhur dalam Masyarakat Nuabosi (Tinjauan antropologis-filosofis)

Text

Dhera Wari Sebagai Bentuk Ungkapan Syukur dan Permohonan Kepada Tuhan dan Para Leluhur dalam Masyarakat Nuabosi (Tinjauan antropologis-filosofis)



Upacara sesaji merupakan suatu upacara seremoni yang dilakukan oleh masyarakat Nuabosi dalam menjalani hidupnya. Upacara sesaji yang dilakukan tersebut merupakan suatu bentuk pernyataan diri seseorang atau kelompok masyarakat terhadap peristiwa-peristiwa yang dialami dalam hidupnya, baik susah maupun senang. Dalam upacara sesaji (dhera wari) memuat nilai-nilai yang bersentuhan langsung dengan kehidupan manusia dengan alam di sekitarnya. Kekayaan nilai-nilai yang terkandung dalam upacara dhera wari telah diwarisi secara turun temurun oleh para leluhur kepada keturunannya hingga saat ini. Di tengah perkembangan jaman yang semakin modern, upacara ini sering dipandang sebagai sebuah praktek yang melawan ajaran agama. Ilmu pengetahuan seringkali mengkritik setiap upacara adat masyarakat tanpa melalui sebuah pemahaman yang mendalam. Selain itu, banyak diantara masayarakat yang mulai tidak peduli dengan adat istiadatnya dan merasa tindakan itu merupakan sebuah praktek kuno yang harus dihilangkan. Sebaliknya masyarakat yang menjalankan upacara ini menyadari bahwa banyak sekali nilai penting yang mampu menyadarkan masyarakat dengan realitas di sekitarnya. Upacara (dhera wari) sesaji merupakan sebuah upacara yang mengajak semua orang untuk tahu mengucapkan syukur terhadap apa yang dialami dalam hidupnya sebagai berkat dan rahmat dari Tuhan sang Pencipta, warisan yang dititipkan oleh para leluhur dan kebaikan alam kepada manusia. Upacara dhera wari hingga kini masih berlangsung dalam upacara-upacara adat atau pesta masyarakat. Hal ini merupakan suatu pertanda bahwa upacara dhera wari memiliki nilai penting bagi masyarakat adat meskipun ada pemahaman lain tentang upacara ini sebagai sebuah ritus penyembahan berhala. Dalam refleksi penulis menemukan nilai dan makna penting yang terkandung dalam upacara dhera wari bagi kehidupan manusia dan penting untuk tetap dilestarikan. Penulis menemukan nilai religius berupa hubungan manusia dengan Tuhan sebagai Pencipta atas segala sesuatu, nilai sosial yakni hubungan antara dunia orang hidup dan dunia orang mati (roh para leluhur) dan kosmologis yakni hubungan antara manusia yang menikmati segala sesuatu yang disediakan alam dalam hidupnya. Dengan demikian, upacara dhera wari (sesaji) merupakan suatu upacara yang melatarbelakangi seluruh karakter dan etika bagi masyarakat Nuabosi dalam menjalani kehidupannya.


Availability

12.015959.86 ADO dAvailable

Detail Information

Series Title
-
Call Number
959.86 ADO d
Publisher STFT Widya Sasana : Malang.,
Collation
ix + 88hlm: 21,5x28cm
Language
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Classification
959.86
Content Type
-
Media Type
-
Carrier Type
-
Edition
-
Subject(s)
Specific Detail Info
-
Statement of Responsibility

Other version/related

No other version available




Information


RECORD DETAIL


Back To PreviousXML DetailCite this