Image of Penziarahan Panjang Humanisme Mangunwijaya

Text

Penziarahan Panjang Humanisme Mangunwijaya



Di tengah serba karut-marut bangsa Indonesia yang tidak sejahtera, krisis kebangsaan, meningkatnya radikalisme agama, korupsi para elite politik dan pejabat birokrasi, ketidakpedulian negara terhadap warga, perusakan situs bersejarah, penggusuran warga demi proyek pembangunan, serta bentuk-bentuk dehumanisme yang lain, masih relevankah penziarahan panjang humanisme Mangunwijaya bagi generasi masa kini? Romo Mangun adalah seorang penziarah humanisme. Humanisme menuntut pembaruan hidup dan terlebih sikap yang terus-menerus mau menjadi manusiawi dan menghargai kemanusiaan. Dalam konteks manusia Indonesia, humanisme merupakan sebuah penziarahan panjang yang harus dicapai, khususnya semenjak pemerintahan Orde Baru mengadopsi model pendidikan fasisme, yang de facto masih dilakukan sampai kini oleh pemerintahan reformasi yang sebenarnya telah menumbangkan Orde Baru. Buku ini selain merupakan himpunan makalah Forum Mangunwijaya yang diselenggarakan Harian Kompas dan Dinamika Edukasi Dasar, juga sumbangan tulisan dari para sahabat dan pemerhati gagasan-gagasan humanisme Mangunwijaya yang berisi foto-foto, desain gambar, serta kegiatan Mangunwijaya pada bidang sosial lainnya.


Availability

15170922.2 Ind pAvailable

Detail Information

Series Title
-
Call Number
922.2 Ind p
Publisher Penerbit Buku Kompas : Jakarta.,
Collation
xxxv + 172hlm; 14 x 21cm
Language
Indonesia
ISBN/ISSN
978-979-709-425-6
Classification
922.2
Content Type
-
Media Type
-
Carrier Type
-
Edition
-
Subject(s)
Specific Detail Info
-
Statement of Responsibility

Other version/related

No other version available




Information


RECORD DETAIL


Back To PreviousXML DetailCite this