Syariat Islam merupakan sistim hidup manusia yang lengkap dan abadi, yang membawa rahmat bagi segenap mahkluk hidup di dunia. Dengan nash-nash, ketentuan hukum-hukumnya yang baku, kaidah-kaidah umumnya yang fleksibel dan hikmah tasyri'nya, syariat Islam tetap aktual dan relevan sepanjang jaman di tengah pergeseran nilai dan perubahan jaman. Fatwa sebagai jawaban tentang persoalan hukum dan ketentuan syariat, diperlukan sebuah kontrol sosial konsepsional, yang menjaga agar fatwa tetap berada pada jalur risalahnya sebagai penyumbang lidah nabi dan terhindar dari permainan kotor yang ditunggangi kepentingan politik ataupun kejahilan orang yang beratribut ulama, cendekiawan maupun intelektual.