Record Detail
Advanced SearchText
Memahami Simbol Mbaru Gendang Masyarakat Manggarai dalam Terang Pemikiran Ernst Cassirer (Tinjauan Antropologis-Filosofis)
Cassirer mengafirmasi bahwa ciri khas kehidupan manusia bukan terletak pada kodrat fisik atau kodrat metafisik melainkan pada karyanya. Karyalah yang memberi warna dan bisa mengungkap makna dan arti bagi kehidupan manusia. Salah satu produk dari karya manusia adalah kebudayaan. Kebudayaan adalah keseluruhan sistem gagasan, tindakan dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang dijadikan milik manusia dengan belajar. Kebudayaan itu perlu dipelajari agar manusia mampu mengenal diri dan eksistensinya sebagai manusia. Oleh karena itu manusia disebut sebagai mahluk yang berbudaya (Homo Culturalis). Kebudayaan yang merupakan hasil cipta manusia tercermin dalam bahasa, kesenian, religi dan mitos. Semua hal tersebut merupakan perwujudan karya manusia. Kebudayaan perlu diwariskan dan diteruskan agar nilai-nilai yang terkandung didalamnya tidak punah. Setiap budaya memiliki keunikannya masing-masing dan jika keunikan kebudayaan itu dipelajari dan ditelaah lebih mendalam, maka tentu ada nilai-nilai yang tekandung di dalamnya. Demikian halnya dengan budaya Manggarai yang merupakan salah satu dari kebudayaan nasional memiliki keunikan yang perlu digali dan dieksplorasi. Ada begitu banyak keunikan dalam budaya Manggarai. Salah satu contohnya adalah rumah adat yang disebut mbaru gendang.
Availability
07.000077 | 959.86 JOR m | Available |
Detail Information
Series Title |
-
|
---|---|
Call Number |
959.86 JOR m
|
Publisher | STFT Widya Sasana : Malang., 2013 |
Collation |
vii + 114hlm: 21,5 x 28cm
|
Language |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Classification |
959.86
|
Content Type |
-
|
Media Type |
-
|
---|---|
Carrier Type |
-
|
Edition |
-
|
Subject(s) | |
Specific Detail Info |
-
|
Statement of Responsibility |
-
|
Other version/related
No other version available