Mengapa banyak orang begitu menantikan abad ke-21? Apakah karena kekhawatiran akan teknologi dan industri, yang sebenarnya hanyalah sarana, piranti untuk melayani masyarakat. Padahal yang sebenarnya membahayakan bukanlah teknologi, melainkan mental yang khawatir akan ataupun keranjingan teknologi. Dalam hal inilah, mental seseorang perlu dipersiapkan untuk menghadapi masa depan, terlebih untuk mencapai keberhasilan hidup masyarakat. Sebenarnya tidak ada spesifikasi profesi yang akan berhasil menentukan masyarakat, negara dan dunia. Pendidikan apa pun dan dimana pun akan berhasil mendukung peran seseorang dalam massyarakat, asalkan ditekuni sebaik-baiknya. Konsekuensinya, semua generasi muda dibentuk MENJADI PRIBADI DEWASA DAN MANDIRI, yang bisa menentukan masa depan mereka sendiri, sehingga mereka akan siap menghadapi masa kini, maupun masa mendatang. Hal inilah yang menjadi keprihatinan penulis, yang dianggap perlu disebarluaskan, dan yang kemudian dituangkannya dalam buku ini.