Record Detail
Advanced SearchText
Moral Katolik dan Situasi Konkret Bioetika dan Pertimbangan Moral Katolik dalam Situasi-situasi Konflik [Buku: Embrio Ciptaan Tuhan atau Produksi Manusia?]
Perkembangan pesat teknologi biomedis dewasa ini, khususnya riset-riset terhadap embrio dengan tujuan terapeutis ataupun tujuan eugenis, dan juga teknologi sel punca (stem cells) telah memicu kontroversi. Sementara para ahli sains membela diri dengan klaim bahwa apa yang mereka lakukan adalah demi menolong sesama manusia dan demi kemajuan ilmu pengetahuan, para ahli etika/moral memunculkan soal etis berkaitan dengan status embrio yang diakui sebagai cikal bakal manusia baru. Dalam perdebatan ini, Gereja Katolik juga menyatakan posisinya melalui ajaran-ajaran moralnya seperti baru saja kita simak. Pada intinya Gereja menolak pengggunaan teknologi dan rekayasa manusiawi yang dilakukan pada embrio manusia sebab hal ini bertentangan dengan martabat luhur, bahkan suci, dari embrio manusia baru. Hidup mereka tidak boleh dihancurkan atau dibahayakan dengan segala percobaan itu. Tentu saja tadak semua setuju dengan posisi dan argumen ini, khususnya para ahli sains secular non-Katolik. Namun Gereja memang harus melaksanakan tugasnya untuk mewartakan nilai-nilai moral yang perlu menjadi pertimbangan bukan hanya untuk umatnya, tetapi juga kemanusiaan.
Availability
17236-J | 230 Yus e | Available |
Detail Information
Series Title |
Seri Filsafat Teologi Widya Sasana Vol.22 No.Seri 21, 2012
|
---|---|
Call Number |
230 Yus e
|
Publisher | STFT Widya Sasana : Malang., 2012 |
Collation |
viii + 173-188hlm: 15x21cm
|
Language |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
1411-9005
|
Classification |
230
|
Content Type |
-
|
Media Type |
-
|
---|---|
Carrier Type |
-
|
Edition |
-
|
Subject(s) | |
Specific Detail Info |
-
|
Statement of Responsibility |
-
|
Other version/related
No other version available