Skripsi ini membahas tentang tafsir dan refleksi teologis Kitab Suci terhadap suatu teks dalam Kitab Perjanjian Lama. Fokus dari skripsi ini ialah tafsir dan refleksi teologis yang terdapat dalam teks Kitab Kejadian 1:1-5 yang berbicara tentang kisah penciptaan hari pertama. Kisah dalam teks tersebut memiliki relevansi secara khusus bagi umat Katolik dan secara umum bagi masyarakat luas untuk menghayati ciptaan Allah pada hari pertama serta untuk memelihara dan menjaganya. Metodologi penulisan skripsi ini ialah metode penafsiran Kitab Suci berdasarkan analisis tafsir dan refleksi teologis secara khusus metode yang ditawarkan oleh Berthold Anton Pareira. Temuan dari penulisan skripsi ini adalah bahwa penciptaan Allah hari pertama merupakan bukti Allah memilki kuasa atas seluruh alam semesta dan makhluk hidup lainnya. Allah berkuasa menciptakan terang dan memisahkannya dari gelap ialah untuk menerangi bumi dan seluruh isinya. Penciptaan Allah ini, tidak hanya membawa manusia untuk selalu menikmatinya, tetapi juga untuk menjaga dan memeliharanya serta menghormatinya sebagai ciptaan Allah yang luhur.