Kitab Mazmur memiliki gaya sastra yang berbeda dengan kitab-kitab lain dalam Perjanjian Lama. Sastra Mazmur berupa; nyanyian/lagu dan doa. Kitab yang terdiri dari 150 bab ini dikumpulkan dan diseleksi selama abad 10-1 SM. Isi mazmur bervariasi mulai dari pujian, permohonan, keluhan dan juga ucapan syukur kepada Allah. Pengarang dalam buku ini memilih dan menyeleksi kalimat kunci dari 150 bab dalam kitab mazmur. Pengarang juga menyajikan isi pokok tiap bab dalam kitab Mazmur menjadi lebih jelas dan to the point. Sekalipun hanya isi pokok tiap bab dalam kitab mazmur, buku ini juga menyajikan suasana yang hidup antara Tuhan, pemazmur dan juga umatnya. Orang yang saleh percaya pada Tuhan Allah tertuju pada keselamatan. Sebaliknya, orang fasik percaya pada dewa-dewi yang tak mampu membawa keselamatan.