Record Detail
Advanced SearchTesis
Sumbangan Pemikiran Agama Cinta John D. Caputo Bagi Proyek Moderasi Beragama di Indonesia
Fokus tulisan ini adalah menggali sumbangan pemikiran John D. Caputo tentang agama cinta bagi proyek moderasi beragama di Indonesia. John D. Caputo seorang filsuf Amerika memberikan gambaran kehidupan beragama di era postmodern ini. Ketika agama formal kurang mampu memberikan warna kehidupan bagi manusia, Caputo mencetuskan sebuah agama yang berwajah cinta. Dengan mengacu pada paham postmodern, Caputo mengafirmasi bahwa tidak ada klaim kebenaran tunggal atau agama mana yang dapat mengklaim dirinya benar. Yang ada adalah kebenaran dalam agama yang perlu dipromosikan. Agama adalah cinta kasih Tuhan. Agama pada dasarnya menjadi sarana mempromosikan dan mewujudkan kebenaran di tengah persoalan dunia saat ini. Dengan mempertimbangkan konteks zaman dan gambaran manusia postmodern, agama-agama sejatinya menebarkan cahaya pembebasan karena ini se menjadikan dirinya sebagai locus atau tempat di mana orang mendapatkan kedalaman hidup, cinta, kedamaian, dan harapan yang kuat. Apa yang dikonsepkan Caputo tentang agama cinta tersebut memiliki sumbangan yang positif dalam konteks proyek moderasi beragama di Indonesia. Agama cinta dapat dijadikan sebagai jalan untuk menginternalisasi nilai-nilai agama masing-masing, menghormati keragaman agama dan tafsir kebenaran agama lain. Metodologi yang digunakan dalam tulisan ini adalah penelitian kualitatif dengan studi kepustakaan dalam perspektif analisis kritis John D. Caputo. Karakteristik mencolok dari tujuan paradigma kritis adalah mengambil sikap untuk memberikan kritik, transformasi sosial, proses emansipasi, dan penguatan sosial. Tujuan yang ingin dicapai dari tulisan ini yakni menjadikan nilai-nilai yang terkandung dalam agama yang berwajah cinta sebagai jalan tengah dalam mewujudkan kehidupan bersama di tengah kemajemukan agama di Indonesia. Dari penelitian ini, penulis menemukan bahwa agama cinta menjadi salah satu spirit penggerak proyek moderasi beragama di Indonesia. Agama cinta menekankan agama sebagai tanggapan cinta kasih Tuhan, agama sebagai keutamaan, agama yang 'memberi diri' kepada yang lain, agama yang melakukan kebenaran dan keadilan, dan agama yang tidak mengklaim kebenaran tunggal. Dengan berfokus pada esensi keberadaan agama ini, maka kehidupan bersama di Indonesia akan berjalan dengan baik.
Availability
21.01010 | 210 Dom s | Perpustakaan STFT | Available |
Detail Information
Series Title |
-
|
---|---|
Call Number |
210 Dom s
|
Publisher | STFT Widya Sasana : Malang., 2023 |
Collation |
xiv + 189hlm: 22x28cm
|
Language |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Classification |
210
|
Content Type |
-
|
Media Type |
-
|
---|---|
Carrier Type |
-
|
Edition |
-
|
Subject(s) | |
Specific Detail Info |
-
|
Statement of Responsibility |
-
|
Other version/related
No other version available