Judul karya tulis ini adalah 'Juga di Kota-Kota Lain Aku Harus Mewartakan Injil Kerajaan Allah Sebab Untuk Itulah Aku Diutus' (Analisis Eksegese dan Refleksi Teologis atas Lukas 4: 42-44). Dalam tulisan ini, penulis meletakkan fokus pada pembahasan untuk mencari makna dari pengajaran Yesus yang kerkandung di dalam teks Lukas 4:42-44. Untuk mencari makna, isi dan pesan dari pengajaran Yesus yang terkandung di dalam teks tersebut, penulis mengunakan metode analisis eksegese dengan pendekatan kepustakaan. Dalam pelaksanaannya, penulis menggunakan beberapa sumber seperti Alkitab sebagai sumber utama, buku tafsir dan buku penunjang lainnya, dokumen Gereja, jurnal dan internet sebagai sumber pendukung yang berkaitan dengan tema pembahasan. Setelah penulis melalukan analisis, penulis menemukan bahwa teks Lukas 4:42-44 berdasarkan struktur dan isi merupakan satu bagian besar yang dibagi menjadi tiga bagian kecil, yakni: Pertama, 'Yesus berangkat ke tempat yang sunyi untuk berdoa' (ayat 42a); Kedua, 'Yesus menegaskan perutusan-Nya' (ayat 42b-43); Ketiga, 'Penyebaran Injil Kerajaan Allah' (Luk. 4:44). Dengan pembagian ini, penulis melihat secara analisis bahwa pengajaran dan pewartaan yang terkandung di dalam teks Lukas 4:42-44 merupakan 'Misi Karya Keselamatan Allah' yang dikerjakan Allah kepada manusia melalui diri Yesus putra-Nya. Selanjutnya pada bagian refleksi teologi, direfleksikan tentang perbuatan Yesus yang mengajar dan memanggil manusia untuk kembali kepada Allah dalam pertobatan. Kemudian, pada bagian terakhir dalam tulisan ini akan diakhiri dengan kesimpulan dan relevansi teks Lukas 4:42-44 bagi umat beriman Kristiani di Keuskupan Agung Pontianak dalam membangun hidup kerygma dan diakonia sebagai perwujudan dari pengajaran Yesus di tengah kehidupan masyarakat.