Image of Persaudaraan Bersama Yesus (Eksegese dan reflleksi teologis atas Matius 12:46-50)

Skripsi

Persaudaraan Bersama Yesus (Eksegese dan reflleksi teologis atas Matius 12:46-50)



Tulisan ini berfokus pada eksegese dan refleksi teologis terhadap teks Matius12:46-50 mengenai hubungan dan persekutuan sebagai saudara di dalam Yesus Kristus. Persaudaraan merupakan suatu hal penting yang memiliki pengaruh terhadap hidup seseorang. Bersaudara berarti berasal dari rahim yang sama, sedarah, satu ibu dan satu bapak. Hubungan darah menunjukkan adanya sebuah ikatan, maka persaudaraan itu bersifat mengikat. Metode yang dilakukan dalam tulisan ini adalah eksegese dengan bantuan dari literatur dan bacaan-bacaan serta buku tafsir yang berkaitan dengan teks Kitab Suci yang dibahas. Puncak dari eksegese ini ialah refleksi teologis di mana dalam refleksi teologis terkandung kebenaran-kebenaran iman. Adapun temuan dalam tulisan ini adalah Yesus memberikan pemahaman baru dan mendalam mengenai hidup persaudaraan. Persaudaraan yang diajarkan Yesus dalam teks Matius 12:46-50 adalah persaudaraan yang mendalam dan meluas. Persaudaraan ini diperoleh dengan cara melakukan kehendak Allah. Melakukan kehendak Allah menjadi kriteria bagi siapapun yang ingin bersekutu dan menjadi saudara bersama Yesus. Dengan demikian, Yesus menyatakan bahwa siapapun bisa menjadi saudara atau ibu-Nya jika mereka bersedia melakukan kehendak Allah dalam hidupnya masing-masing.


Availability

19.009226.207 Sin pPerpustakaan STFTAvailable

Detail Information

Series Title
-
Call Number
226.207 Sin p
Publisher STFT Widya Sasana : Malang.,
Collation
x + 108hlm: 22x28cm
Language
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Classification
226.207
Content Type
-
Media Type
-
Carrier Type
-
Edition
-
Subject(s)
Specific Detail Info
-
Statement of Responsibility

Other version/related

No other version available




Information


RECORD DETAIL


Back To PreviousXML DetailCite this