Pembinaan calon imam memiliki beberapa aspek serta dimensi yang memiliki hubungan dengan proses pembinaan sebagai calon imam. Pembinaan rohani menjadi salah satu dimensi yang membantu calon imam untuk menjalin kedalaman relasi dengan sang pemberi rahmat panggilan, yaitu Allah. Pembinaan rohani calon imam membawa calon untuk mencapai kedewasaan dalam menjalani hidup panggilan. Henri J. Nouwen hadir sebagai salah seorang imam yang memiliki penghayatan mendalam dalam hal relasinya dengan Tuhan. Hidup Rohani yang dihayati oleh Nouwen merupakan sebuah proses menggapai (reaching out). Proses menggapai tersebut tertuang dan tertulis dalam tulisan-tulisannya dan disebut sebagai tiga aktivitas hidup rohani; ketiga aktivitas itu adalah Melihat Kedalaman Hati (Look Within to The Heart), Melihat Kedalaman Sabda (Look to God in The Book), dan Melihat Kedalaman Hidup Komunitas (Look to Others in Community). Tiga aktivitas rohani ini menjadi sebuah rangkaian hidup rohani yang relevan bagi kehidupan formasio calon imam. Hidup Rohani Henri J. Nouwen melalui tiga aktivitas hidup rohani merupakan sesuatu yang relevan bagi seluruh elemen manusia, khususnya bagi para calon imam dalam menjalin kedalaman relasi dengan sang pemberi rahmat panggilan, yaitu Allah. Tulisan ini menggunakan metode studi kepustakaan dari berbagai sumber dan tulisan Henri J. Nouwen serta sumber penunjang yang berkaitan dengan tema. Sebagai pelengkap tulisan dilakukan dan dipaparkan juga penelitian kecil terhadap beberapa subjek yang adalah calon imam. Tujuannya adalah agar realitas hidup rohani menjadi lebih kontekstual.