Image of Kecintaan Kepada Maria sebagai Bunda Menurut Ensiklik Marialis Cultus (Relevansinya untuk kaum muda)

Text

Kecintaan Kepada Maria sebagai Bunda Menurut Ensiklik Marialis Cultus (Relevansinya untuk kaum muda)



ABSTRAK
Seorang anak yang sedang menuju masa pertumbuhan selalu bergantung
dengan ibunya. Peran seorang ibu sangat krusial dalam pertumbuhan seorang anak.
Halnya demikian karena ibu sangat mencintai anaknya dan tidak ingin anaknya
tumbuh tanpa dituntun dengan baik. Tumbuh menjadi seorang dewasa yang baik itu
tidak mudah apalagi ditengah dunia seperti sekarang ini. Seorang anak akan menjadi
dewasa dengan baik apabila dibimbing dengan baik, dengan cinta dan penuh
perhatian. Demikian juga pertumbuhan dalam iman.
Pembahasan dalam karya tulis ini berbicara tentang kecintaan kepada Maria
sebagai Bunda menurut ensiklik Marialis Cultus dan relevansinya bagi kaum muda.
Dalam karya tulis ini penulis melihat bahwa kecintaan itu diwujudkan dalam bentuk
devosi kepada Maria sebagai Bunda. Peran Maria sebagai Bunda dalam pertumbuhan
iman kaum muda sangat penting. Hal itu dikarenakan kaum muda masa kini
mengalami banyak tantangan dalam menghayati hidup beriman mereka. Kemajuan
teknologi dan juga pengaruh dari agama lain yang tidak memberikan tempat kepada
Maria sebagai Bunda dalam kehidupan mereka sering kali membuat kaum muda juga
menjauhi Maria sebagai Bunda. Oleh karena itu dalam karya tulis ini penulis ingin
menyampaikan bahwa peran Maria sebagai Bunda itu sangat penting bagi
pertumbuhan iman kaum muda. Kaum muda harus mencintai Maria sebagai Bunda
yang diwujudkan dalam devosi kepada Maria sebagai Bunda. Di sini juga ditekankan
bahwa devosi itu harus dijalankan dengan baik dan benar agar tidak bertentangan
dengan ajaran Gereja dan juga perlu memperhatikan devosi itu dalam kaitannya
dengan liturgi, misalnya tidak perlu melakukan devosi bila sedang mengikuti
perayaan ekaristi.
Dalam pembahasan karya tulis ini penulis menggunakan metode penelitian
kepustakaan. Selama proses penulisan karya tulis ini, penulis meyakinkan kembali
ajaran Gereja bahwa peran Maria sebagai Bunda itu terus berlanjut selama Gereja
masih berziarah di dunia ini. Maria sebagai Bunda terus membimbing Gereja dan
juga kaum muda menuju persatuan yang penuh dengan Yesus, Puteranya. Melalui
devosi kepada Maria sebagai Bunda kaum muda diharapkan semakin mencintai
Maria sebagai Bunda sebab seorang anak selalu menginginkan bimbingan ibunya
menuju pertumbuhan yang matang.
Kata kunci: Maria sebagai Bunda, kaum muda, kecintaan, devosi, Gereja.


Availability

17.049232.91 The kPerpustakaan STFTAvailable

Detail Information

Series Title
-
Call Number
232.91 The k
Publisher STFT Widya Sasana : Malang.,
Collation
x + 95hlm: 22x28cm
Language
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Classification
232.91
Content Type
-
Media Type
-
Carrier Type
-
Edition
-
Subject(s)
Specific Detail Info
-
Statement of Responsibility

Other version/related

No other version available




Information


RECORD DETAIL


Back To PreviousXML DetailCite this