Record Detail
Advanced SearchText
Penderitaan Menurut Surat Apostolik Salvifici Doloris dan Relevansinya Bagi Gereja Katolik Indonesia di Tengah Situasi Pandemi Covid-19
Penderitaan merupakan suatu hal yang sangat menyakitkan baik jiwa maupun raga. Setiap orang di dunia ini menghindari penderitaan karena setiap orang tentu menginginkan kebahagiaan di dalam hidupnya. Namun, selama masih hidup di dunia ini, manusia tidak dapat menghindari penderitaan dalam hidupnya. Ada berbagai tanggapan manusia saat mengalami penderitaan di dalam hidupnya yaitu: menerima atau menolaknya. Apabila orang menerima penderitaan dalam iman dan menyatukan penderitaannya tersebut di dalam penebusan Kristus di Salib, maka orang tersebut akan memperoleh keselamatan kekal. Namun, apabila orang tersebut menolak penderitaannya bahkan menyalahkan Tuhan karena telah memberikan penderitaan di dalam hidupnya, maka orang tersebut tidak memperoleh rahmat penebusan yang dilakukan oleh Tuhan Yesus Kristus. Oleh karena itu, setiap orang hendaknya menyadari kehendak Tuhan di setiap situasi kehidupan ini, sehingga orang tersebut mendapat bagian di dalam keselamatan bersama Tuhan Yesus Kristus. Pada saat ini, Pandemi Covid-19 telah menimbulkan penderitaan bagi manusia. Situasi ini tentunya sangat memprihatinkan dan menimbulkan rasa ketakutan, kekhawatiran, dan kegelisahan dalam hidup manusia. Berdasarkan situasi yang terjadi saat ini, penulis memfokuskan karya tulis ini pada penderitaan menurut Surat Apostolik Salvifici Doloris yang ditulis oleh Paus Yohanes Paulus II, karena Surat ensiklik ini ditulis oleh Bapa Suci atas keprihatinannya terhadap penderitaan yang terjadi di zamannya yaitu Perang Dunia II. Dalam Salvifici Doloris ini diberikan contoh orang-orang saleh di dalam Kitab Suci yang dengan penuh iman dan kesabaran menghadapi penderitaan hidupnya. Salvifici Doloris juga menjelaskan tentang bagaimana orang-orang Kristiani harus menghadapi penderitaan dalam iman dan menyatukan penderitaannya pada Tuhan Yesus Kristus. Berdasarkan hal tersebut, Surat Apostolik Salvifici Doloris ini sangat relevan dan sesuai untuk menanggapi situasi penderitaan yang terjadi saat ini yaitu pandemi Covid-19, karena di dalamnya terkandung nilai-nilai teologis yang sangat mendalam.
Availability
17.044 | 230 Ded p | Perpustakaan STFT | Available |
Detail Information
Series Title |
-
|
---|---|
Call Number |
230 Ded p
|
Publisher | STFT Widya Sasana : Malang., 2021 |
Collation |
xi + 93hlm: 22x28cm
|
Language |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Classification |
230
|
Content Type |
-
|
Media Type |
-
|
---|---|
Carrier Type |
-
|
Edition |
-
|
Subject(s) | |
Specific Detail Info |
-
|
Statement of Responsibility |
-
|
Other version/related
No other version available