Record Detail
Advanced SearchText
Kearifan Lokal: Konsep Pembagian Lodok Sebagai Bentuk Keadilan dalam Kebudayaan Manggarai Flores (Tinjauan antropologis-filosofis)
Masyarakat Manggarai dikenal sebagai masyarakat yang agraris. Sebagai masyarakat agraris, Manggarai terkenal dengan sistem perkebunan yang disebut lingko lodok. Lingko lodok menjadi simbol keadilan, kesatuan, persatuan, gotong-royong pada tataran makro kosmos. Cara berkebun yang dikenal dengan membentuk jaring laba-laba dan berpusat pada satu titik sentral yang biasa disebut lodok, sangat jelas menggambarkan idea atau falsafah keadilan, kesatuan dan persatuan bagi seluruh anggota masyarakat. Nilai-nilai hidup manusia seperti yang telah disebutkan di atas secara tersirat termaktup dalam bentuk lodok yang mengerucut dan merujuk pada satu titik pusat. Semua partisipan hanya memiliki satu titik pusat yang berada ditengah kebun tersebut, yang dapat ditandai dengan ditancapnya kayu teno yang menyerupai gasing (mangka). Dengan sistem pembagian seperti ini, semua partisipan sungguh merasakan ada nilai keadilan dibalik sistem lodok tersebut; di mana masing-masing partisipan mendapat ukuran atau diameter tanah yang sama yang telah dibagi dengan ukuran jari (moso). Dengan sistem pembagian semacam ini, nilai-nilai hidup sebagaimana yang didambakan dan dikehendaki manusia dapat tercapai. Semua manusia yang sedang berkelana dalam dunia menghendaki adanya keadilan dalam hidupnya. Sebab, dengan adanya keadilan atau kesamarataan mengenai hak dan kepemilikan, maka manusia mengalami perubahan hidup yakni kebahagiaan. Kebahagiaan digapai oleh manusia apabila ada keadilan di dalamnya.
Availability
12.005 | 959.86 LAP k | Available |
Detail Information
Series Title |
-
|
---|---|
Call Number |
959.86 LAP k
|
Publisher | STFT Widya Sasana : Malang., 2016 |
Collation |
vi + 66hlm: 21,5x28cm
|
Language |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Classification |
959.86
|
Content Type |
-
|
Media Type |
-
|
---|---|
Carrier Type |
-
|
Edition |
-
|
Subject(s) | |
Specific Detail Info |
-
|
Statement of Responsibility |
-
|
Other version/related
No other version available