Image of Berfilsafat Indonesia: Sebuah Pencarian dari Bima Suci hingga Kentut Semar [Buku: Filsafat Di Indonesia - Kebijaksanaan Lokal]

Text

Berfilsafat Indonesia: Sebuah Pencarian dari Bima Suci hingga Kentut Semar [Buku: Filsafat Di Indonesia - Kebijaksanaan Lokal]



Sebutan 'Berfilsafat Indonesia' kiranya lebih kena ketimbang 'Filsafat Indonesia'. Berfilsafat-Indonesia merupakan aktivitas berpikir, sementara filsafat Indonesia sebuah ide, sistem, pemikiran, pandangan hidup. Berfilsafat-Indonesia berangkat dari sikap budi menggali, mencari, mengembara, menjelajah. Filsafat Indonesia punya konotasi doktrinal-ideologal-tradisional (ajaran, ide yang mentradisi). Heidegger berkata, yang kita bisa kerjakan ialah belajar berfilsafat (philosophizing), bukan memelajari filsafat. Sebab memelajari filsafat memiliki konotasi mengulang-ulang ide, pemikiran, teori. Tentu saja ide, pemikiran, world-view Indonesia sebagai sebuah 'filsafat' tetap perlu pula digali dan dieksplorasi. Berfilsafat-Indonesia pada gilirannya memaksudkan aktivitas pencarian dan penggalian secara mendalam aktivitas berpikir yang menjadi milik manusia Indonesia.


Availability

20179-A181.16 Wib fPerpustakaan STFTAvailable

Detail Information

Series Title
Simposium Internasional Filsafat Indonesia
Call Number
181.16 Wib f
Publisher Buku Kompas : Jakarta.,
Collation
xi + 31-61hlm; 15x23cm
Language
Indonesia
ISBN/ISSN
978-623-241-067-1
Classification
181.16
Content Type
text
Media Type
-
Carrier Type
-
Edition
-
Subject(s)
Specific Detail Info
-
Statement of Responsibility

Other version/related

No other version available




Information


RECORD DETAIL


Back To PreviousXML DetailCite this