Image of Ateisme Sigmund Freud [Judul asli: Freud and the Problem of God]

Text

Ateisme Sigmund Freud [Judul asli: Freud and the Problem of God]



Dengan hipotesisnya yang, boleh disebut, ateisistik-brutal, Sigmund Freud berlabuh pada kesimpulan ekstrem bahwa simbol-simbol dan ritual-ritual agama, dan tentunya juga pemeluk-pemeluknya, sama dengan perilaku pasien-pasien neurotisnya di rumah sakit jiwa. Agama adalah ilusi-ilusi kegilaan, sebagaimana kegilaan yang diidap para penghuni rumah sakit jiwa di tempatnya bekerja. Semua ritual agama adalah bullshit bagi Freud. Bukankah, dengan analogi yang gahar, perbuatan-perbuatan yang tak dapat dijabarkan oleh rumus-rumus logika fisika eksakta itu hanyalah kesia-siaan, cermin kebingungan, kegelisahan, kecurigaan, ketakutan, dan karenanya sama persis dengan tingkah laku orang gila dalam gelak tawa, cengar cengir, dan sebagainya? Tetapi, ada satu hal yang sangat digelisahkan oleh Freud, mengapa mayoritas manusia mempertahankan kegilaan itu dengan landasan keyakinan yang sangat ultrafanatis? Apakah, jika mengikuti logika Freud, semua manusia telah gila? Lantas, kalau memang demikian, bagaimana kita mesti membedakan kegilaan dengan kesehatan, kesetanan dengan kemanusiaan?
Hans Kung menguraikannya dengan kritis dalam buku ini.


Availability

19956150.195.2 Kun aPerpustakaan S-2Available

Detail Information

Series Title
-
Call Number
150.195.2 Kun a
Publisher Basabasi : Yogyakarta.,
Collation
174hlm; 14x20cm
Language
Indonesia
ISBN/ISSN
979-602-6651-00-6
Classification
150.195.2
Content Type
-
Media Type
-
Carrier Type
-
Edition
Cetakan 4 (Edisi Revisi)
Subject(s)
Specific Detail Info
-
Statement of Responsibility

Other version/related

No other version available




Information


RECORD DETAIL


Back To PreviousXML DetailCite this