Record Detail
Advanced SearchText
Rahmat dan Sakramen: Berteologi dengan Paradigma Kebebasan (Jilid 2)
Perdebatan klasik perihal teologi rahmat menempatkan kebebasan manusia di satu pihak, dan rahmat Allah di pihak lain. Masihkah manusia bebas di hadapan rahmat Allah yang berkarya? Ataukah kebebasan manusia lebih menentukan daripada rahmat Allah? Jawaban atas pertanyaan-pertanyaan ini dapat Anda temukan dalam karya teologis ini. Buku ini berusaha untuk memerincikan salah satu konsekuensi dan aspek dari teologi dengan paradigma kebebasan, yaitu teologi rahmat. Sebagai sebuah cara berteologi yang khas Katolik, pemaparan dalam buku ini dimulai dengan pendasaran biblis perihal rahmat. Perdebatan klasik dalam sejarah teologi Katolik akan dipaparkan lebih lanjut. Berteologi dengan paradigma kebebasan dipaparkan pada bagian ketiga, sebelum pembahasan mengenai rahmat dalam hubungannya dengan sakramen.
Availability
19944 | 230 Sun r | Perpustakaan STFT | Available |
11133 | 230 Sun r | Perpustakaan STFT | Available |
Detail Information
Series Title |
-
|
---|---|
Call Number |
230 Sun r
|
Publisher | OBOR : Jakarta., 2018 |
Collation |
x + 123hlm; 14x21cm
|
Language |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
978-979-565-815-3
|
Classification |
230
|
Content Type |
-
|
Media Type |
-
|
---|---|
Carrier Type |
-
|
Edition |
-
|
Subject(s) | |
Specific Detail Info |
-
|
Statement of Responsibility |
-
|
Other version/related
No other version available