Record Detail
Advanced SearchText
Peran Pendampingan terhadap Keluarga dengan Orangtua Tunggal dalam Pencarian Nilai Kasih Allah (Dalam Terang Familiaris Consortio no.83 dan Amoris Laetitia no.252)
Tesis ini merupakan sebuah penelitian untuk menemukan peran pendampingan terhadap keluarga dengan orang tua tunggal dalam pencarian nilai kasih Allah. Tesis ini dilatarbelakangi oleh fenomena perceraian yang semakin marak terjadi, bahkan di kalangan Gereja Katolik sendiri yang notabene tidak mengenal adnya perceraian. Salah satu akibat perceraian adalah terciptanya status baru dalam kehidupan berumah tangga, yakni keluarga dengan orang tua tunggal, yang biasa disebut juga dengan single parent. Keluarga-keluarga dengan orang tua tunggal memiliki masalah yang berbeda dengan keluarga 'utuh'. Dengan demikian, Gereja juga perlu memberikan sikap dan perhatian yang berbeda terhadap keluarga dengan orang tua tunggal. Dalam dokumen Familiaris Consortio dan Amoris Laetitia disebutkan sikap gereja terhadap keluarga dengan orang tua tunggal. Oleh karena itu, dalam penelitian itu penulis ingin meneliti tentang peran pendampingan terhadap keluarga dengan orang tua tunggal dalam pencarian nilai kasih Allah dalam terang Familiaris Consortio dan Amoris Laetitia. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus dalam situs. Dalam penelitian ini, penulis menemukan beberapa hal: Pertama, pemahaman yang cukup mengenai keluarga Katolik dan perkawinan Katolik tidak menjamin keutuhan perkawinan suatu keluarga. Kedua, mempertahankan keutuhan perkawinan bukanlah suatu hal yang mudah karena ada bayak tantangan dan masalah yang menyertainya. Dalam keluarga dengan orang tua tunggal, masalah yang kerap dihadapi ialah masalah ekonomi, masalah psikologis, dan masalah dalam kehidupan sosial. Ketiga, kasih Allah dalam keluarga dengan orang tua tunggal bukanlah sesuatu hal yang abstrak, melainkan nyata dan dapat dirasakan. Dalam penelitian ini kasih Allah tampak melalui kondisi perekonomian yang cukup, perhatian dari keluarga-keluarga lain, dan dari kehadiran anak. Keempat, pendampingan yang baik dan tepat kepada keluarga dengan orang tua tunggal dapat membantu keluarga tersebut menemukan nilai kasih Allah di dalam kehidupannya. Akhirnya, kesimpulan yang dapat ditarik penulis berdasarkan penelitian ini ialah bahwa keberhasilan seorang petugas pastoral dalam mendampingi keluarga dengan orang tua tunggal bukan hanya terletak pada keutuhan perkawinan yang menjadi tujuannya, melainkan juga pada bagaimana keluarga-keluarga dengan orang tua tunggal merasakan kasih Allah di dalam perkawinan mereka yang telah retak.
Availability
18.01010 | 248.4 Tan p | Perpustakaan STFT | Available |
Detail Information
Series Title |
-
|
---|---|
Call Number |
248.4 Tan p
|
Publisher | STFT Widya Sasana : Malang., 2020 |
Collation |
x + 119hlm; 21,5x28cm
|
Language |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Classification |
248.4
|
Content Type |
-
|
Media Type |
-
|
---|---|
Carrier Type |
-
|
Edition |
-
|
Subject(s) | |
Specific Detail Info |
-
|
Statement of Responsibility |
-
|
Other version/related
No other version available