Record Detail
Advanced SearchText
Religiositas Alam (Dari Surealisme ke Spiritualisme D. Zawawi Imron)
Pembahasan sajak adalah kritik sastra. Kritik sastra, menurut Jonathan Culler, pada hakikatnya adalah pemberian makna atau pemaknaan sastra. Dalam hal ini, pemaknaan dengan kerangka semiotika karena karya sastra merupakan sistem tanda. Hal ini berkenaan denga pengertian semiotika adalah ilmu tanda-tanda. Menurut Culler, mengkritik karya sastra adalah memburu tanda-tanda seperti halnya pemburu yang memburu binatang di hutan. Tentu saja, yang diburu adalah tanda-tanda yang penting, yang mempunyai makna penting dalam pemaknaan puisi pada khususnya.
Availability
11411 | 899.221 Wac r | Available |
Detail Information
Series Title |
-
|
---|---|
Call Number |
899.221 Wac r
|
Publisher | Gama Media : Yogyakarta., 2002 |
Collation |
xx + 240hlm; 13 x 20cm
|
Language |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
979-9552-28-1
|
Classification |
899.221
|
Content Type |
-
|
Media Type |
-
|
---|---|
Carrier Type |
-
|
Edition |
-
|
Subject(s) | |
Specific Detail Info |
-
|
Statement of Responsibility |
-
|
Other version/related
No other version available