Dalam kurun waktu 42 tahun berdirinya Republik Indonesia, Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945, yang merupakan falsafah dan pandangan hidup bangsa Indonesia serta hukum dasar tertulis Negara Republik Indonesia dalam pelaksanaannya telah mengalami beberapa kali penyelewengan, sehingga tidak sesuai dengan kesepakatan para pendiri Republik yang telah mensahkan Undang-Undang Dasar 1945 pada tanggal 18 Agustus 1945. Oleh karena itu Orde Baru di bawah pimpinan Presiden Soeharto bertekad untuk melaksanakan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 secara murni dan konsekuen, karena sejarah telah mengajarkan bahwa apabila Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 dilaksanakan dengan nilai-nilai yang tidak murni, maka sendi-sendi kehidupan bangsa dan negara menjadi goyah.