Image of Bermisi Lintas Budaya (Sebuah Usaha Memaknai Misi Dewasa Ini dalam Terang Praksis Misioner St. Joseph Freinadementz)

Text

Bermisi Lintas Budaya (Sebuah Usaha Memaknai Misi Dewasa Ini dalam Terang Praksis Misioner St. Joseph Freinadementz)



Dalam bermisi lintas budaya, seorang misionaris senantiasa dihadapkan pada dua kutub. Kutub pertama yaitu amanat Injil dan Tradisi Katolik, dan di kutub lainnya adalah pengalaman, kebudayaan, lokasi sosial dan perubahan budaya. Dengan adanya ketegangan tersebut, seorang misionaris dituntut tidak hanya memahami Injil dan tradisi dengan baik, tetapi juga dapat memahami kebudayaan secara baik. Pemahaman kebudayaan ini sangat penting karena dari pemahaman ini muncul model-model pewartaan. Model-model pewartaan inilah yang kemudian menjadi faktor yang penting dalam keberhasilan sebuah karya misioner, disamping peran Allah sendiri karena misi pertama-tama dan terutama adalah karya Allah, bukan karya Gereja atau tarekat-tarekat misioner. Keberhasilan karya misioner tidak hanya dilihat dari besar dan berkembangnya suatu jemaat, tetapi juga dapat dilihat dari kesetiaan para misioner terhadap tempat misi dan pelayanannya. Santo Joseph Freinadementz adalah teladan dalam menyikapi sebuah perjumpaan antara amanat Injil dan Tradisi Katolik dengan pengalaman, kebudayaan, lokasi sosial dan perubahan budaya di China. Ia telah mampu mendamaikan dua kutub yang seringkali menjadi tantangan dalam bermisi lintas budaya. Perjumpaan itulah yang melahirkan pergulatan dan pertobatan Santo Joseph Freinadementz menjadi China. Pertobatan menjadi China tersebut dilihatnya sebagai proses yang sangat penting dalam pemaknaan misinya. Pertobatan pertama-tama dilakukannya dalam tataran fisik yaitu dengan mengganti pakaian Eropa dengan pakaian China serta mendalami kebudayaan orang-orang China. Selanjutnya ia sadar bahwa pertobatan batin adalah hal terpenting dalam memaknai sebuah perbedaan budaya. Dalam proses selanjutnya ia mengadakan perubahan batin dengan memelajari pandangan hidup orang China adat dan kebiasaan sifat dan pembawaan orang-orang China. Pertobatan ini menunjukkan kedalaman spiritualitas misioner yang dipunyainya.


Availability

10.01001266 SUM bPerpustakaan STFTAvailable

Detail Information

Series Title
-
Call Number
266 Sum b
Publisher STFT Widya Sasana : Malang.,
Collation
x + 139hlm; 21x28cm
Language
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Classification
266
Content Type
-
Media Type
-
Carrier Type
-
Edition
-
Subject(s)
Specific Detail Info
-
Statement of Responsibility

Other version/related

No other version available




Information


RECORD DETAIL


Back To PreviousXML DetailCite this