Kata-kata seperti tubuh dan jiwa banyak dipergunakan dalam hidup sehari-hari. Kata-kata ini menunjukkan pengertian-pengertian yang memainkan peranan penting juga dalam filsafat. Maka dari itu orang yang mempelajari persoalan-persoalan filosofis tentang jiwa dan tubuh tentu mendapat kesan bahwa filsafat membahas persoalan-persoalan yang secara langsung menyangkut kehidupan sehari-hari. Dalam sejarah filsafat kadang-kadang terdapat pendirian-pendirian yang sangat berbeda tentang hubungan antara jiwa dan tubuh. Lagi pula dalam filsafat dewasa ini timbul beberapa pandangan yang sama sekali baru. Hal itu tidak mengherankan pula jika kita ingat betapa besar minat manusia dulu dan sekarang terhadap setiap pertanyaan yang menyangkut hakekat manusia itu sendiri. Dalam buku ini akan menjadi jelas betapa erat kaitan kata-kata tadi dengan persoalan-persoalan sebagai berikut: apakah kita memandang manusia dari segi manusia itu sendiri atau dari segi sesama manusia apakah kita memandang dia sejauh dapat disamakan dengan benda-benda dan binatang-binatang atau sejauh sama sekali melebihi taraf benda dan binatang apakah kita memandang dia sebagai makhluk yang terisolir atau dari segi pertautannya dengan dunia konkrit atau dalam hubungan dengan lingkungan ilahi.