Bruce Malina memberikan fondasi bagi penafsiran Alkitab yang mendalam dengan menggunakan perangkat analisis budaya. Sebagai salah seorang pelopor dalam bidang studi-studi alkitabiah ini, Malina telah memanfaatkan karya dari sosiologi Mary Douglas, menafsirkan model kelompok/kisi-kisi analisis budayanya, dan secara mengagumkan menerapkannya pada studi-studi dan penafsiran alkitab. Ia memperbaiki sebuah metedeologi baru untuk penafsiran Alkitab secara ilmiah. Oleh karena perbedaan-perbedaan budaya, penafsiran yang tepat tentang suatu budaya oleh yang lainnya memerlukan suatu metode untuk membandingkan dan mempertentangkan budaya-budaya tersebut. Ia telah merancang metode-metode dan model-model seperti itu dengan dengan memakai prinsip-prinsip metode studi sosiologis dari Douglas. Grafik-grafik, model-model, dan ilustrasi-ilustrasi Malina menjadi perangkat studi bagi para pakar Alkitab yang lain. Karyanya yang cermat dan seksama akan memampukan para pakar ini untuk menggabungkan model-model baru untuk studi ini ke dalam metode-metode penafsiran Alkitab mereka sendiri.