Record Detail
Advanced SearchText
Amuk Banjarmasin
Yang biasa dicatat dari sisa-sisa sebuah kerusuhan hanyalah korban nyawa, luka-luka, trauma dan kerugian harta benda. Korban permainan politik dan ambisi kekuasaan. Selain itu, tak ada lagi jejak berarti yang bisa menjadi catatan sejarah. Tak ada kebijakan baru lahir, tak ada restrukturasi politik lokal, kepemimpinan politik dan akomodasi sosial-ekonomi. Penguasaan sumber daya ekonomi dan politik tetap berada dalam genggaman para elit seperti sedia kala. Kita memang sedang berhadapan dengan para pemimpin yang keras kepala dan enggan belajar dari sejarah.
Availability
9208 | 303.62 Sal a | Available |
Detail Information
Series Title |
-
|
---|---|
Call Number |
303.62 Sal a
|
Publisher | Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia : Jakarta., 1997 |
Collation |
xxii + 124hlm: 14,5x21cm
|
Language |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
979-95329-0-6
|
Classification |
303.62
|
Content Type |
-
|
Media Type |
-
|
---|---|
Carrier Type |
-
|
Edition |
-
|
Subject(s) | |
Specific Detail Info |
-
|
Statement of Responsibility |
-
|
Other version/related
No other version available