Record Detail
Advanced SearchText
Takdir: Riwayat Pangeran Diponegoro (1785-1855)
Sebagai nenek moyang dan pejuang yang kemudian menjadi pahlawan nasional, Kanjeng Pangeran Diponegoro telah mewariskan kebanggaan tersendiri. Dalam tubuh kami mengalir darah seorang pejuang yang kegigihannya diakui oleh musuh-musuhnya. Tetapi, dalam kebanggaan itu juga melekat beban dan tanggung jawab untuk menjaga nama baik beliau. Penangkapan dan pembuangan Sang Pangeran (1830-1855) menyisakan penderitaan yang dalam pada ibu, istri-istri, putra-putri, dan generasi penerusnya. Keturunan Kanjeng Pangeran Diponegoro yang ada di pulau Jawa mengalami penderitaan panjang dengan menyandang stempel keturunan pemberontak yang terus dikejar-kejar pemerintah penjajahan, kasultanan, dan kasunanan. Mereka hidup bagai binatang di dalam hutan yang selalu menjadi buruan dan terpaksa melepas segala gelar keningratan, menjadi rakyat biasa, sambil terus melakukan perlawanan.
Availability
18084 | 959.8 Car t | Available |
Detail Information
Series Title |
-
|
---|---|
Call Number |
959.8 Car t
|
Publisher | Penerbit Buku Kompas : Jakarta., 2014 |
Collation |
xxxiii + 434hlm; 15 x 23 cm
|
Language |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
978-979-709-799-8
|
Classification |
959.8
|
Content Type |
-
|
Media Type |
-
|
---|---|
Carrier Type |
-
|
Edition |
-
|
Subject(s) | |
Specific Detail Info |
-
|
Statement of Responsibility |
-
|
Other version/related
No other version available