Adanya Pedoman saja memang bukanlah jaminan pelaksanaannya, tetapi dapat membantunya, misalnya dengan: Membekali tenaga medis dan paramedis sudah sejak masa pendidikannya dengan pengetahuan dan kesadaran mengenai makna pelayanan pastoral karya kesehatan katolik; Mengingatkan tenaga media dan paramedis serta karyawan-karyawati lainnya akan tanggungjawabnya atas pelaksanaan tugas-tugas pelayanan pastoral; Menagih pelaksanaannya dan merangsang perkembangannya; Memberi sarana evaluasi (semacam chekclist) pelayanan pastoral yang dapat dipakai dalam rapat-rapat, pertemuan, rekoleksi, retret dan penyegaran Karyawan-karyawati kesehatan katolik. Konsep Pedoman Pelayanan Pastoral Karya Kesehatan Katolik ini bersifat menyeluruh, berkisar pada manusia seutuhnya dan menuntut keterlibatan semua pihak dalam karya kesehatan katolik, menyangkut tanggungjawab dan wewenang pelbagai Bagian dalam Rumah Sakit Katolik, maka perlu disadari dan diwujudkan oleh semua pihak.