Korupsi di Indonesia memang sungguh memprihatinkan. Pemerintah sudah menghimbau masyarakat agar memberantas korupsi bersama-sama, akan tetapi sampai sejauh ini hasilnya jauh dari harapan. Pemerintah Indonesia telah berusaha mengatasi masalah korupsi ini secara serius. Salah satu usaha pemerintah ialah dengan cara mengeluarkan sejumlah peraturan perundang-undangan tentang pemberantasan korupsi. Meskipun begitu, kasus korupsi tidak pernah berkurang, bahkan masih terus berkembang di segala bidang kehidupan, terutama dalam bidang politik dan militer. Melihat gejala dan kasus korupsi yang terus berkembang, maka penulis tertarik untuk menulis tesis mengenai korupsi dari sudut pandang dokumen Gereja katolik Indonesia. Gereja melalui dokumen-dokumennya terus berupaya mendorong seluruh umat Katolik untuk menjadi tokoh atau model teladan yang baik di tengah masyarakat Indonesia yang majemuk. Umat Katolik yang baik harus menjadi saksi-saksi Kristus yang kritis dan berani melawan praktek korupsi. Untuk mencapai mentalitas yang menjunjung tinggi nilai keadilan, maka Gereja bersama pemerintah perlu membangun habitus baru ke dalam mentalitas bangsa Indonesia.