Image of Di Bawah Bayang-bayang Ancaman Materialisme dan Sekularisme [Buku: Membangun Gereja dari Konteks]

Text

Di Bawah Bayang-bayang Ancaman Materialisme dan Sekularisme [Buku: Membangun Gereja dari Konteks]



Memandang fenomena yang sedang berkembang di Indonesia, orang bisa terperangah dengan kontradiksi-kontradiksi yang ada. Di satu sisi, orang bisa mengagumi modernitas yang sedang berlangsung, di sisi yang lain modernitas itu disikapi dan dilakoni dengan cara yang primitif. Kalau mau kaya, orang tak perlu bekerja keras dan hidup hemat, tapi cukup pergi ke gunung Kawi atau bertapa di kuburan; jika tak ingin terganggu hujan cukup memanggil pawang hujan (tapi tak ada pawang banjir!), bila ada hajat besar tak perlu memanggil petugas keamanan, tapi cukup meminta bantuan jin-jin, dan masih banyak lagi praktik sejenis. Di satu pihak, orang bisa dengan mudah menemukan simbol-simbol kekayaan, kemewahan dan kemajuan, yang menjamur secara mencolok di jalan-jalan (Mercy, BMW, Porsche, dll) atau di plaza-plaza dan real estate elite-super elite, dan di rumah-rumah ibadat. Di pihak lain ditemukan dengan mudah juga sekian banyak orang yang hidup dalam kemiskinan absolut dan tak tahu apakah besok makan atau tidak, mengamen dan mengemis di perempatan jalan untuk menyambung hidup, tidur beralas tanah dan langit dengan parfum dari bau sampah dan kotoran.


Availability

12046-E230 Riy mAvailable

Detail Information

Series Title
-
Call Number
230 Riy m
Publisher Dioma & STFT Widya Sasana : Malang.,
Collation
xxiv + 80-110hlm: 17x24cm
Language
Indonesia
ISBN/ISSN
979-3500-20-4
Classification
230
Content Type
-
Media Type
-
Carrier Type
-
Edition
-
Subject(s)
Specific Detail Info
-
Statement of Responsibility

Other version/related

No other version available




Information


RECORD DETAIL


Back To PreviousXML DetailCite this