Record Detail
Advanced SearchText
Sigmund Freud vs Carl Jung: Sebuah Pertikaian Intelektual antarmazhab Psikoanalisis
Sigmund Freud sebagai bapak psikoanalisis telah memberikan pandangan baru dalam membaca ketidaksadaran. Ketidaksadaran sesungguhnya selalu berhubungan dengan kesadaran dalam cara yang kompleks. Bagaimana cara membaca ketidaksadaran? Apa pengaruhnya terhadap penyembuhan penyakit yang sifatnya traumatis? Freud menganalisanya melalui konsep seksualitas, memori dan interpretasi mimpi. Sementara itu Carl Jung melihat pentingnya arketif atau gambaran primordial yang berhubungan dengan tindakan manusia. Bagaimana cara kerja arketif dalam praktik kebudayaan, doktrin keagamaan, mimpi dan gambaran imaginatif di dalam benak seseorang? Pemikiran Sigmund Freud dan Carl Jung dalam bidang psikoanalisis memberikan pengaruh yang besar di berbagai bidang khususnya: sastra, agama, budaya, dan psikoterapi. Buku ini menjelaskan secara populer konsep ketidaksadaran oleh dua tokoh utama dalam bidang psikoanalisis. Wajib baca oleh masyarakat umum yang tertarik dengan bidang psikologi populer dan penikmat filsafat.
Availability
19411 | 150.195.2 Feb s | Available |
Detail Information
Series Title |
-
|
---|---|
Call Number |
150.195.2 Feb s
|
Publisher | Sociality : Yogyakarta., 2017 |
Collation |
156hlm: 14x20cm
|
Language |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
978-602-5469-81-7
|
Classification |
150.195.2
|
Content Type |
-
|
Media Type |
-
|
---|---|
Carrier Type |
-
|
Edition |
-
|
Subject(s) | |
Specific Detail Info |
-
|
Statement of Responsibility |
-
|
Other version/related
No other version available