Secara teoretik, feodalisme terkikis suatu negara mengalami transformasi modernitas. Namun dalam praktik, seringkali feodalisme berkolaborasi dengan unsur-unsur modernitas tersebut misalnya kapitalisme. Akhirnya, kendati suatu negara telah berinteraksi dengan modernitas, akan tetapi masyarakatnya masih berperilaku feodalistis. Fenomena yang paradoksal ini terutama eksis di negeri-negeri dunia ketiga yang telah mengecap era post-kolonialisme, akan tetapi masih berpijak pada nilai-nilai lama. Buku ini berisis kajian mengenai serpihan budaya feodal pada sebuah bangsa yang terus mengalami metamorfosa. Kajian dalam buku ini dapat menjadi cermin bagi kita semua betapa sulitnya budaya feodal itu terkikis. Resistensi budaya feodal dalam alam modernitas akan menambah kompleks sistem dan konfigurasi sosial, ekonomi serta politik dalam suatu masyarakat.