Perdebatan soal asal-usul manusia selalu amat menarik dan menjadi bahan penelitian ilmuwan yang tak kunjung selesai. Masalah prinsipiil yang dipertanyaan ialah: bagaimanakah bentuk manusia pertama itu, di manakah manusia pertama itu tinggal, kapan mereka mulai muncul di atas dunia ini? Agama sudah memberikan jawaban untuk pertanyaan-pertanyaan itu. Jawaban yang berlandaskan iman itu mulai dipersoalkan terutama oleh sekelompok pelopor teori evolusi lalu didukung penemuan kerangka manusia purba oleh E. Dubois disebut Pithecanthropus erectus. Selain mengulangi pertanyaan lama, muncul pertanyaan baru yang aneh tetapi memancing minat. Benarkah manusia pertama itu hanya satu pasang? Ataukah manusia pertama itu lebih dari satu pasang? Tentu saja pandangan baru tentang asal-usul manusia ini menimbulkan konflik dengan ajaran Agama. Dalam bagian akhir buku ini dibicarakan titik temu yang mendamaikan.