Record Detail
Advanced SearchText
Emansipasi Intelektual menurut Jurgen Habermas
Jurgen Habermas memberi perhatian terhadap persoalan emansipasi sosial, mendefinisikan, dan memaknainya sebagai sesuatu yang khas dalam praksis hidup manusia. Menurut Habermas, emansipasi adalah proses pencerahan atas ketidaktahuan akibat dogmatisme pengetahuan. Dalam konteks masyarakat Zaman Pencerahan (Aufklarung), dogmatisme ditunjukkan oleh bentuk pengetahuan yang 'mapan', cenderung berkuasa sebagai juru tafsir satu-satunya yang benar atas realitas. Oleh karena itu, Habermas menegaskan bahwa satu kekeliruan besar dalam relasi itu adalah realitas ilmu pengetahuan yang notabene absolut dan totaliter yang membiarkan 'ketidaktahuan' masyarakat manusia sendiri. Konsep refleksi (self-reflection), akhirnya menjadi tawaran solusi Habermas yang diderivasi dari konsep psikoanalisis, sebagaimana telah dilakukan oleh Mazhab Frankfurt.
Availability
11626 | 193 Pri e | Available |
Detail Information
Series Title |
-
|
---|---|
Call Number |
193 Pri e
|
Publisher | Katarsis : Bandung., 2003 |
Collation |
xvi + 112hlm: 15x21cm
|
Language |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
979-634-881-0
|
Classification |
193
|
Content Type |
-
|
Media Type |
-
|
---|---|
Carrier Type |
-
|
Edition |
-
|
Subject(s) | |
Specific Detail Info |
-
|
Statement of Responsibility |
-
|
Other version/related
No other version available