Record Detail
Advanced SearchText
Emma dan Aku
Sebagai seorang anak buta, Sheila Hocken berjuang normal. Dengan tekad kuat untuk hidup mandiri, Sheila dengan berani enantang segala pengalang yang timbul karena kebutaannya. Tetapi ternyata tidak mudah dan dalam usianya yang menanjak dewasa, mau tak mau dia harus menerima apa yang selama ini ditakutinya - bergantung sepenuhnya pada orang lain. Novel ini menyampaikan pesan bahwa penglihatan adalah salah satu milik yang begitu lumrah bagi orang yang bisa melihat, sehingga terpikirkan pun tidak nikmatnya bisa melihat itu. Dan novel ini akan memperingatkan, Hei! Penglihatan adalah nikmat yang tak bertara. Manfaatkanlah dan jagalah sebaik-baiknya. Di samping itu, novel ini tidak mempunyai pembatasan umur bagi pembaca. Secara keseluruhan, novel ini merupakan kisah manusia yang cukup lengkap, yang mampu menggelitik berbagai perasaan dalam diri pembaca.
Availability
2994 | 920.72 Hoc e | Available |
Detail Information
Series Title |
-
|
---|---|
Call Number |
920.72 Hoc e
|
Publisher | Gramedia : Jakarta., 1989 |
Collation |
272hlm; 11 x 18 cm
|
Language |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
979-403-447-9
|
Classification |
920.72
|
Content Type |
-
|
Media Type |
-
|
---|---|
Carrier Type |
-
|
Edition |
-
|
Subject(s) | |
Specific Detail Info |
-
|
Statement of Responsibility |
-
|
Other version/related
No other version available